Forkopimda Kabupaten Buleleng bersama Satgas Penanganan Covid-19 Buleleng melaksanakan rapat koordinasi dengan agenda pembahasan evaluasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), percepatan vaksinasi dan penyiapan tempat isolasi di Ruang Rapat Loby Kantor Bupati Buleleng, Selasa, (13/7).
Rapat tersebut di pimpin langsung oleh Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana, ST. Dalam kesempatan itu Bupati Agus menyampaikan, Pemerintah Kabupaten Buleleng akan memperketat pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) selama 7 hari ke depan. Keputusan tersebut diambil sebagai tindak lanjut dari Intruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) yang menetapkan status wilayah Buleleng sebagai Siaga Satu Covid-19.
"Untuk pelaksanaan PPKM Darurat, sesuai dengan kesepakatan antara Forkopimda, diputuskan bahwa gerai ponsel tidak beroperasi. Bengkel masih bisa buka namun showroom tidak diperbolehkan untuk buka," kata Agus.
Terkait pembahasan kedua mengenai pelaksanaan tambahan vaksinasi, Agus Suradnyana menegaskan vaksinasi akan dilakukan secara serentak di 5 kecamatan terlebih dahulu, yakni Buleleng, Seririt, Busungbiu, Gerokgak, dan Banjar.
"Vaksinasi akan dilakukan selama 4 hari mulai besok Rabu, 14 Juli s.d. 17 Juli 2021," tegasnya.
Lebih lanjut, tim vaksinator untuk vaksinasi, merupakan tim gabungan kerjasama Pemkab Buleleng dengan Stikes Buleleng, Fakultas Kedokteran Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) Singaraja dan Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Kubutambahan.
Lanjut pembahasan ketiga tentang penyiapan tempat isolasi. Dengan melonjaknya kasus terkonfirmasi baru di Kabupaten Buleleng, Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Buleleng sekaligus selaku Bupati Buleleng menegaskan bahwasannya Pemkab Buleleng sudah menambah tempat isolasi mandiri untuk masyarakat yang positif virus ini.
" Sampai saat ini terdapat 401 orang pasien dengan status OTG-GR. Semua pasien ini akan dipindahkan ke tempat isolasi. Pemindahan dimulai pada hari Selasa, Satgas telah menyiapkan beberapa hotel dan asrama mahasiswa Undiksha di Desa Jinengdalem, Kecamatan Buleleng sebagai tempat isolasi terpusat," ucapnya.
Untuk di ketahui, rapat berlangsung dengan aman dan tertib dan dilaksanakan dengan mengikuti protokol Kesehatan Covid-19 dengan menggunakan masker selama kegiatan rapat dan physical distancing. (dlno)