Kondisi pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi di Kabupaten Buleleng menjadi perhatian oleh Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) Pusat. Hal ini tertuang saat perwakilan dari BPPT datang ke Buleleng dan berkunjung ke Kominfo Buleleng dalam rangka penyusunan master plan E-Government. E-governement yang merupakan penggunaan teknologi informasi oleh pemerintah untuk memberikan informasi dan pelayanan bagi warganya, bisnis, serta hal-hal lain yang berkenaan dengan pemerintahan, sudah banyak digunakan di beberapa kabupaten, seperti Kabupaten Pekalongan dan Kabupaten Sragen yang keduanya terletak di Propinsi Jawa Tengah. Masyarakat di daerah yang sudah menerapkan e-government sudah bisa merasakan manfaat e-government pada efektivitas, efisiensi, dan transparansi di pemerintahan.
Di Kabupaten Buleleng, penyusunan master plan e-government sudah mulai direncanakan. BPPT yang diwakili oleh Irfan Ahmad, Annisa Andarrachmi, Marini Wulandari, dan Arief Sartono mulai mencatat kesiapan Buleleng menerapkan E-government, mulai dari fungsi jaringan saat ini, sumber daya manusia (SDM), infrastruktur jaringan, dan terutama regulasi yang akan menjadi payung hukum terbentuknya e-government ini. Hadir pula dalam perrtemuan, Kepala Bidang Sosial Budaya Bappeda Kabupaten Buleleng, Dewa Sudiarta.(lin)
Download disini