Berkat penanganan optimal oleh Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Buleleng guna memperkecil meluasnya penularan Covid-19 di Kabupaten Buleleng, perkembangan kasus konfirmasi baru hari ini nihil dan sembuh sebanyak 7 orang. Hal itu diungkapkan oleh Dr. Drs. I Ketut Suweca, M.Si selaku Koordinator Bidang Data dan Informasi Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Buleleng melalui rilis pers di ruang kerjanya, Senin, (14/12).
Ketut Suweca yang juga selaku Kadis Kominfosanti Buleleng menerangkan 7 orang sembuh itu sebagian besar dari Kecamatan Buleleng sebanyak 4 orang, Kecamatan Seririt sebanyak 2 orang, Kecamatan Banjar sebanyak 1 orang. Selain pasien sembuh.
Selain itu, Kadis Suweca menyampaikan kasus konfirmasi dalam perawatan sebanyak 58 orang yang tersebar di RSUD Buleleng 12 orang, rumah sakit Bali Med 5 orang, rumah sakit Karya Dharma Usada 10 orang, rumah sakit Kerta Usada 15 orang, rumah sakit Santi Graha 1 orang, hotel Vasini 12orang, hotel Ibis 1 orang dan isolasi mandiri 2 orang.
Terkait data lainnya, Suweca menerangkan kasus konfirmasi kumulatif di Buleleng sebanyak 1.236 orang dengan rincian sembuh sebanyak 1.116 orang, kasus meninggal sebanyak 62 orang, sedang dirawat di Buleleng sebanyak 45 orang dan dirawat di luar Buleleng sebanyak 13 orang. Data lain, kasus suspek kumulatif di Buleleng sebanyak 1.527 orang dengan rincian suspek konfirmasi 603 orang, discarded 846 orang, suspek masih dipantau 22 orang dan probable 56 orang.
Sementara itu, kontak erat kumulatif di Buleleng sebanyak 7.917 orang dengan rincian kontak erat konfirmasi sebanyak 407 orang, discarded sebanyak 6.994 orang, karantina mandiri sebanyak 237 orang dan kontak erat menjadi suspek sebanyak 279 orang. Lebih lanjut, dijelaskan kasus konfirmasi non suspek/kontak erat tetap sebanyak 226 orang.
Lanjut Kadis Suweca Kadis Suweca menyampaikan hasil perkembangan penanganan Covid-19 Buleleng dapat dilihat pada Website : infocovid19.bulelengkab.go.id, bulelengkab.go.id, Facebook : Pemkab Buleleng, dan khusus untuk wartawan bisa di lihat di grup layanan informasi.
Dipenghujung rilis, Kadis Suweca mengajak masyarakat tetap selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan dengan menerapkan 3M yaitu : memakai masker saat keluar rumah, menjaga jarak, mencuci tangan dengn menggunakan sabun di air mengalir atau hand sanitizer. (wir)
