Lapangan Ngurah Rai Singaraja dipenuhi semangat kebersamaan dan antusiasme ratusan peserta dalam peringatan Hari Koperasi ke-78 Kabupaten Buleleng pada hari ini (18/07). Acara ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi antar pelaku koperasi dan dunia usaha, tetapi juga momentum untuk mempromosikan peran koperasi sebagai gerakan ekonomi rakyat dengan prinsip gotong royong.
Dalam sambutannya, Ketua Panitia Hari Koperasi ke-78 Kabupaten Buleleng, Gusti Ngurah Tanaya, menyampaikan bahwa rangkaian kegiatan tahun ini meliputi apel pagi, jalan santai keliling Kota Singaraja, donor darah, pasar rakyat, serta lomba tarik tambang dan estafet kardus. “Kegiatan ini bertujuan tidak hanya untuk memasyarakatkan koperasi, tetapi juga mempererat persatuan antar gerakan koperasi se-Kabupaten Buleleng bersama pelaku ekonomi lainnya seperti BUMN, BUMD, dan sektor swasta,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa semangat gotong royong yang dibangun melalui kegiatan ini diharapkan mampu membangkitkan gairah berkoperasi di tengah masyarakat. “Dengan semangat kebersamaan, koperasi sebagai penyokong perekonomian nasional diharapkan mampu meningkatkan laju pertumbuhan ekonomi secara berkelanjutan,” katanya.
Rangkaian acara turut dimeriahkan dengan pembagian doorprize menarik bagi peserta jalan santai, termasuk kulkas dua pintu, sepeda gunung, hingga hadiah menarik lainnya.
Sementara itu, dalam sambutan pembukaan, Wakil Bupati Buleleng, Gede Supriatna menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya kegiatan yang sarat akan nilai-nilai koperasi. “Kegiatan ini menjadi ajakan nyata kepada masyarakat untuk mencintai koperasi, memperkuat partisipasi, dan menjadikannya sebagai wadah ekonomi yang adil, inklusif, dan berkelanjutan,” ujarnya.
Supriatna menekankan pentingnya transformasi koperasi agar mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi digital dan kebutuhan masyarakat modern. “Koperasi harus mampu menjadi solusi dalam memperkuat UMKM, menciptakan kesinambungan usaha, dan memastikan produk lokal mendapat tempat di tengah persaingan global yang semakin ketat,” tegasnya.
Sebagai penutup, acara secara resmi dibuka oleh Wakil Bupati Buleleng, ditandai dengan pelepasan peserta jalan santai yang menjadi simbol dimulainya peringatan Hari Koperasi ke- 78 Kabupaten Buleleng tahun 2025. Para pejabat pemerintah dan kalangan masyarakat juga mengunjungi berbagai lapak UMKM untuk mendukung ekonomi yang stabil. Masyarakat yang hadir tampak antusias menikmati suasana penuh semangat dan kebersamaan. (Sa)