Perkembangan penanganan Covid-19 di Kabupaten Buleleng hari ini kembali membawa kabar kesembuhan pasien. Dalam rilis yang disampaikan Dr. Drs. I Ketut Suweca, M.Si selaku Seksi Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Buleleng Kamis, (3/9), menerangkan bahwa hari ini sebanyak tiga belas pasien telah dinyatakan sembuh.
Ketut Suweca menerangkan 13 orang yang sembuh itu tersebar di enam kecamatan, yakni dari Kecamatan Buleleng sebanyak 4 orang, Kecamatan Sawan sebanyak 3 orang, Kecamatan Tejakula sebanyak 3 orang, dan Kecamatan Sukasada, Kubutambahan dan Gerokgak masing-masing 1 orang.
Selain pasien sembuh, penanganan Covid-19 hari ini juga mengalami penambahan kasus terkonfirmasi baru sebanyak tiga puluh empat orang. Ketut Suweca yang juga selaku Kadis Kominfosanti Buleleng itu menerangkan kasus baru berasal dari Kecamatan Buleleng 14 orang, Kecamatan Sawan 5 orang, Kecamatan Gerokgak 2 orang, Kecamatan Sukasada 4 orang, Kecamatan Kubutambahan 3 orang, Kecamatan Tejakula 3 orang, dan masing-masing satu orang dari Kecamatan Seririt, Busungbiu dan Banjar. Terkait data itu, jumlah kasus terkonfirmasi yang masih dirawat sebanyak 92 orang, yakni dirawat di RS Sanglah, RS Giri Emas, Kerta Usada, Balimed, dan Shanti Graha masing-masing 1 orang. Kemudian yang dirawat di RSUD Buleleng sebanyak 22 orang,di RS Karya Dharma Usada 3 orang, dan isolasi mandiri 62 orang.
Terkait data lainnya, Ketut Suweca menerangkan secara kumulatif jumlah kasus terkonfirmasi sebanyak 511 orang dengan rincian, sembuh sebanyak 414 orang, kasus meninggal tetap sebanyak 5 orang, sedang dirawat di Buleleng sebanyak 91 orang, dan di rujuk di Denpasar sebanyak 1 orang. Sedangkan untuk kasus suspek kumulatifnya sebanyak 684 orang, dengan rincian suspek konfirmasi sebanyak 247 orang, discarded sebanyak 295 orang, suspek masih dipantau sebanyak 122 orang, probable sebanyak 20 orang.
Sementara itu, perkembangan kasus kontak erat di Buleleng mengalami peningkatan menjadi 4.875 orang, dengan rincian kontak erat konfirmasi 210 orang, discarded 3.754 orang, karantina mandiri sebanyak 751 orang, kontak erat menjadi suspek sebanyak 160 orang. Lebih lanjut, dijelaskan kasus konfirmasi non suspek/kontak erat bertambah menjadi 54 orang
Selain itu, Ketut Suweca juga menerangkan permohonan Surat Keterangan (Suket) tempat ibadah aman dari Covid-19 yang diajukan tetap sebanyak 140 permohonan. Dengan rincian total permohonan suket yang sudah ditandatangani serta permohonan yang sedang dievaluasi tetap berjumlah 136 dan 52 permohonan. (Agst)