Ikuti Kami

Panji Herbal Pamerkan 3 Produk Olahan

Admin bulelengkab | 20 Mei 2022 | 251 kali

Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) II Staf Ahli Kepala Daerah se-Bali Tahun 2022 di Kabupaten menghadirkan pemeran obat tradisional dari provinsi dan masing-masing kabupaten/kota se-Bali. 


Ditemui di stand pameran, salah satu anggota Kelompok Wanita Tani (KWT) Tulus Bakti PKK Desa Panji, Liman Dewi Jumat, (20/5), menyampaikan, Panji Herbal sudah berdiri selama 3 tahun yang lalu. Dimana, dalam pameran kali ini, Panji Herbal memamerkan 3 produk olahan obat-obatan, yang meliputi jahe merah, kunyit temulawak dan jaje Bali olahan dari sorgum.


Dalam produk yang dipamerkan sekarang itu memiliki manfaat yang berbeda. Pada jahe merah dapat membantu melancarkan peredaran darah, menjaga kesehatan dan menghangatkan tubuh serta meningkatkan imun tubuh. 


"Untuk kunyit temulawak ini membantu menurunkan asam lambung. Jadi, menjaga biar kestabilan lambung kita. Produk keduanya berupa serbuk dan cairan yang sudah tinggal di minum," ucapnya. 


Ditambahkan juga, untuk produk jahe merah dan kunyit temulawak terdapat berupa serbuk dan cairan. Dimana, kedua produk ini memiliki manfaat yang sama. 


"Dalam bentuk cairan sudah langsung di minum dan bisa ditaruh di kulkas dengan tahan sampai 1 minggu, untuk serbuknya bisa tahan selama 6 bulan," ujarnya. 


Untuk harganya, produk jahe merah seharga 35 ribu rupiah, kunyit temulawak 30 ribu rupiah. Sedangkan untuk botolannya dihargai 7 ribu rupiah. 


Tidak hanya di Kabupaten Buleleng, Panji Herbal sudah dapat mengikuti berkali-kali pameran di luar Kabupaten Buleleng, seperti di Kabupaten Jembrana dan Nusa Dua. 


Dengan adanya pameran ini, diharapkan Panji Herbal nantinya dapat makin diminati kalangan masyarakat Bali pada umumnya dan Kabupaten Buleleng pada khususnya. 


Tidak hanya itu, pihaknya berterima kasih kepada Pemerintah telah mengadakan pameran obat tradisional serta memfasilitasi stand, yang diharapkan dapat memperkenalkan produk-produk yang dimiliki, seperti olahan obat-obatan herbal dan tradisional. (Wir)