Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Buleleng yang dilantik hari ini, diminta agar bertugas secara profesional sesuai ketentuan undang-undang tentang pers. Demikian diungkapkan Gubernur Bali Wayan Koster dalam sambutannya saat mengahadiri peringatan Hari Pers Nasional (HPN) Tahun 2022 Tingkat Provinsi Bali yang dirangkaikan dengan pelantikan pengurus PWI Buleleng periode 2021 - 2024 yang diselenggarakan di Gedung Wanita Laksmi Graha Singaraja, Sabtu (12/3).
Gubernur Koster mengatakan, perlunya interaksi dengan serius kepada penggiat media salah satunya seperti PWI. Masyarakat sekarang semakin cerdas dan memerlukan informasi akurat yang menjadi haknya harus terpenuhi. "Semua itu perlu mediasi. Yang paling optimal dan memungkinkan yaitu mengambil dari media sosial dan online yang menjadi perhatian kita semua," ucapnya.
Ditambahkan, melihat perkembangan teknologi digital yang sangat masif sekarang ini, perlunya menghadirkan wahana baru untuk menyampaikan segala sesuatu yang berkaitan dengan kebijakan maupun informasi kepada masyarakat luas.
Pihaknya akan memberdayakan secara optimal untuk mendorong proses demokratisasi dalam meningkatkan peranan komunikasi dengan masyarakat untuk menyampaikan hal yang berkaitan dengan agenda pemerintah serta berbagai keluh kesah masyarakat kepada pemerintah yang harus direspon secara cepat.
Sementara itu, melalui sambutannya, Ketua PWI Bali IGBN Dwikora Putra sangat mengapresiasi kegiatan hari ini yang diinisiasi oleh PWI Buleleng bersama stake holder terkait, sehingga acara ini terasa sangat lengkap. Ini merupakan satu indikasi bahwa kepengurusan PWI Buleleng sangat berbobot.
Dwikora menambahkan, peringatan HPN tahun ini mengambil tema "Bali Bangkit, Indonesia Jaya". Bagaimana pers bisa ikut berperan, mendukung masyarakat Bali pada khususnya untuk bisa bangkit dari pandemi saat ini.
Oleh karena itu, pihaknya berharap teman-teman wartawan membuat suatu pemberitaan yang menimbulkan sikap optimisme di kalangan masyarakat. "Jangan sampai membuat berita negatif saja yang menimbulkan kekhawatiran, kecemasan di mata masyarakat yang saat ini menghadapi pandemi" ujarnya.
Dijelaskan, kepengurusan PWI Buleleng ini terbentuk pada Oktober 2021 pada saat konferensi. PWI Buleleng langsung bergerak mengadakan kegiatan-kegiatan dan terobosan bahkan sebelum dilantik. "Sebelum dilantik saja mereka sudah bekerja, bagaimana kalau sudah dilantik. Nah ini yang akan kita harapkan," ujarnya.
Lebih jauh Dwikora mengatakan, dalam mendukung kegiatan PWI Buleleng, pihaknya akan terus memantau komunikasi PWI Buleleng dengan Pemerintah Daerah (Pemda). Hal Itu sudah terlihat dari bentuk dukungan Pemerintah Kabupaten Buleleng dalam hal memfasilitasi kegiatan, diantaranya kegiatan orientasi dan pelatihan jurnalistik yang diselenggarakan atas dukungan penuh dari Pemkab melalui Dinas Kominfosanti Kabupaten Buleleng bahkan sebelum PWI Buleleng dilantik.
Untuk diketahui, Made Winingsih dilantik menjadi Ketua PWI Kabupaten Buleleng periode 2021 - 2024. Ketua PWI Bali Dwikora Putra melantik kepengurusan PWI yang beranggotakan 18 orang dengan menyematkan pin dan menyerahkan SK dan sertifikat KLW.
Di penghujung kegiatan diisi acara pemotongan tumpeng, pertukaran cindramata dan pemukulan kentungan.
Turut hadir pada kegiatan ini, Bupati dan Wakil Bupati Buleleng, Ketua DPRD Buleleng, Forkopimda Buleleng, Sekda Buleleng, Kadis Kominfos Provinsi Bali, Kadis Kominfosanti Buleleng dan undangan lainnya dari jurnalis Buleleng. (suy)