Sesuai Peraturan Menteri Kesehatan revisi ke-5 Nomor : 01.07/Menkes/413/2020 dan Surat Edaran Gugus Tugas Provinsi Bali tentang perubahan skema alur manajemen kasus Covid-19 hendaknya masyarakat dapat mencermati dengan baik dan memberikan kepercayaan kepada dokter penanggung jawab pasien (DPJP) dalam menyampaikan diagnosis klinis sebagai salah satu penentuan pasien tersebut dikatakan sembuh atau tidak. Selain itu segala informasi dapat ditanyakan kepada gugus tugas sehingga informasi tersebut dapat diterima dengan lebih rinci, lebih detail dan lebih mudah dipahami. Demikian disampaikan Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Buleleng Drs. Gede Suyasa,M.Pd saat melakukan jumpa pers secara virtual bersama awak media,Kamis (23/7) di ruang kerjanya.
Lebih jauh terkait perlakuan pasien saat ini dengan pedoman revisi ke-5, Gede Suyasa menjelaskan dari 14 pasien yang dirawat sudah 8 orang dinyatakan negatif hasil swabnya dan dengan diagnosis klinis dinyatakan sembuh. Sisanya 6 orang yang masih dirawat. Dari 6 orang yang masih dirawat, 2 orang dinyatakan negatif namun diagnosis klinis dari DPJP tidak dibolehkan pulang karena masih bergejala.
Terkait pasien yang sembuh Gede Suyasa menjelaskan terdiri dari : PDP 119 dari Kecamatan Seririt, dirawat 21 hari dengan swab terakhir negatif ; PDP 124 Kecamatan Buleleng dengan swab terakhir negatif, dirawat 18 hari ; PDP 127 dari Kecamatan Seririt dirawat 17 hari dengan 2 kali swab negatif; PDP 141 dari Kecamatan Seririt, dirawat 11 hari ; PDP 142 dirawat 11 hari; PDP 146 dirawat 7 hari, 2 kali swab negatif ; PDP 147 dirawat 7 hari dengan 2 kali swab negatif ; PDP 148 dirawat 7 hari dengan swab terakhir negatif.
Kembali ke jumlah kasus Gede Suyasa memaparkan saat ini tidak ada penambahan pasien positif, sehingga secara akumulatif berjumlah 122 orang, pasien sembuh secara akumulatif 115 orang, meninggal 1 orang, sedang di rawat di Buleleng sebanyak 6 orang. Kemudian PDP negatif/non Covid-19 terakumulasi 33 orang, PDP menjadi terkonfirmasi 13 orang, PDP dirawat saat ini 4 orang.
Lalu ODP kumulatif 129 orang, yang masih dipantau di Buleleng 3 orang, selesai masa pantau 115 orang, ODP terkonfirmasi 11 orang. Lalu ada OTG kumulatif sebanyak 2.402 orang, selesai masa pantau 1.933 orang, dikarantina mandiri 371 orang, karantina di RS. Giri Emas nihil, OTG terkonfirmasi 98 orang. Jumlah kumulatif terhadap pelaku perjalanan wilayah terjangkit dan transmisi lokal sebanyak 4.206 orang.(wdi)
