Menjadi wilayah terakhir dalam Kunjungan Kerja (Kunker), Penjabat (Pj) Bupati Buleleng, Ketut Lihadnyana berikan pujian kepada Tejakula dengan sebutan TOP. Pujian itu diberikan karena Camat Tejakula dan seluruh Perbekel dinilai berhasil mengelola 7 dari 10 desa menjadi desa mandiri. Demikian terungkap dalam tatap muka Kunker Pj. Bupati Buleleng di Gedung Serba Guna Desa Bondalem, Kamis, (16/11).
Pujian kepada Camat dan Perbekel di Tejakula disampaikan bukan semata hanya karena berhasil mengangkat 7 desa menjadi desa mandiri, melainkan juga upaya-upaya konkrit yang dilakukan oleh Pemerintah Kecamatan Tejakula. “Pak Camat Tejakula itu memang memiliki inovasi yang luar biasa sesuai dengan potensinya. Seperti yang Saya bilang tadi, Camat Tejakula itu pakai mobil Hardtop makanya selalu Top, sehingga UMKM yang ada di Tejakula ini berkembang sangat pesat,” puji Pj Lihadnyana.
Sebagai bentuk dukungan terhadap UMKM Tejakula, Pj. Lidahnyana juga meminta Camat Tejakula untuk melapor apabila dalam pengembangan UMKM mengalami kendala khususnya dalam sisi permodalan yang menyangkut pinjaman dana KUR (kredit usaha rakyat). Pihaknya menegaskan bahwasannya Pemkab Buleleng telah menjalankan program UMKM naik kelas, yang tentunya pihak bank yang menjalankan KUR wajib ikut membantu. Hal ini penting, dimana perkembangan UMKM yang meningkat akan sangat mempengaruhi penurunan kemiskinan, begitu pula dengan penurunan jumlah pengangguran di Kabupaten Buleleng.
Ditambahkan, seperti yang sering dilihat, biasanya permasalahan UMKM di Buleleng itu selain terkendala hal permodalan, juga terkendala pada sisi pemasaran. ”Berkaitan dengan pemasaran, tolong nanti Pak Camat Tejakula bergabung di PLUT (Pusat Layanan Usaha Terpadu), disana sudah menggunakan e-market, ada enam puluh tujuh ribu UMKM dan sekarang sudah semuanya bergabung,” ajak Pj. Lihadnyana.
Pihaknya meyakini keberlanjutan pengembangan dan peningkatan kualitas UMKM akan mampu memberikan dampak luar biasa terhadap kokohnya perekonomian di Kabupaten Buleleng. (Agst)
