Kabar baik iringi perkembangan penanganan Covid-19 Buleleng, pasalnya angka kesembuhan pasien Covid-19 mencapai 90,46% dikarenakan hari ini, Sabtu, (10/4) dalam rilis data update penanganan Covid-19 yang disampaikan oleh Koordinator Bidang Data dan Informasi Satgas Penanganan Covid-19 Buleleng, Ir. Nyoman Genep, MT tercatat pasien sembuh sebanyak 28 orang.
“Dua puluh delapan orang sembuh itu berasal dari Kecamatan Seririt sebanyak 6 orang, Kecamatan Banjar sebanyak 4 orang, Kecamatan Buleleng sebanyak 6 orang, Kecamatan Sukasada sebanyak 6 orang, Kecamatan Gerokgak sebanyak 2 orang, Kecamatan Sawan sebanyak 2 orang dan Kecamatan Busungbiu sebanyak 2 orang,” ucapnya.
Selain pasien sembuh, Nyoman Genep yang juga selaku Pelaksana Tugas (Plt) Kadis Kominfosanti Buleleng menyampaikan hari ini terdapat 12 orang konfirmasi baru, yakni, Kecamatan Buleleng sebanyak 4 orang, Kecamatan Gerokgak sebanyak 4 orang, dan masing-masing sebanyak 1 orang dari Kecamatan Sukasada, Seririt, Banjar dan Busungbiu.
Sementara itu, kasus konfirmasi dalam perawatan sebanyak 168 orang dengan rincian, RSUD Buleleng 28 orang, RS. Balimed 12 orang, RS. Karya Dharma Husada 31 orang, RS. Kerta Usada 4 orang, RS. Santi Graha 2 orang, RS. Sanglah 2 orang, RS. Tentara 2 orang, Klinik Bakti Rahayu Buleleng 3 orang, Sandi Mas Lokapaksa 4 orang, Grand Surya 2 orang, isolasi desa 1 orang dan isolasi mandiri 77 orang.
Terkait data lain, kasus konfirmasi kumulatif di Buleleng menjadi 3.114 orang, sembuh 2.817 orang, meninggal tetap 129 orang, sedang dirawat di Buleleng 166 orang dan dirawat di luar Buleleng 2 orang. Kasus suspek kumulatif di Buleleng 3.318 orang, suspek konfirmasi 1.372 orang, discarded 1.843 orang, suspek masih dipantau 25 orang dan probable 78 orang.
Data lain, kontak erat kumulatif di Buleleng 16.749 orang, kontak erat konfirmasi 1.514, discarded 14.635 orang, karantina mandiri 118 orang kemudian kontak kontak erat menjadi suspek 482 orang, kasus konfirmasi non suspek/kontak erat 226 orang dan kasus pelaku perjalanan terkonfirmasi 2 orang.
Dipenghujung rilis, Nyoman Genep mengajak masyarakat yang sudah atau belum divaksin agar tetap mematuhi Protokol Kesehatan (Prokes) dengan menerapkan 6 M : memakai masker dengan benar saat keluar rumah, mencuci tangan dengan air yang mengalir/hand sanitizer, menghindari kerumunan, mengurangi bepergian ke luar daerah, mentaati aturan dan meningkatkan imun tubuh. (Wir)