Kabar baik kembali datang dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Buleleng, tercatat pada hari ini 2 orang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) telah dinyatakan sembuh hari ini dan diperbolehkan pulang. Sementara itu, sebagai langkah pencegahan penyebaran Covid-19 di kluster pasar, pihak Perusahaan Daerah (PD) Pasar Kabupaten Buleleng saat ini tengah menyiapkan skema penguraian di pasar Banyuasri, pasar Anyar, dan pasar Tumpah di Jl. Ahmad Yani. Demikian disampaikan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Buleleng Gede Suyasa yang juga selaku Sekretaris GTPP Covid-19 Kabupaten Buleleng pada Senin (29/6).
Melanjutkan pemaparan, Suyasa menyebutkan PDP yang telah dinyatakan sembuh pada hari ini adalah PDP 109 dan PDP 110 yang keduanya berasal dari Kecamatan Tejakula. Kedua PDP tersebut diperbolehkan pulang setelah 2 kali Swab-Test terakhirnya dinyatakan negatif. Dengan kesembuhan 2 PDP itu secara akumulatif jumlah orang yang sembuh dari Covid-19 di Kabupaten Buleleng hingga saat ini mencapai 84 orang.
Terkait skema penguraian pasar, mantan Asisten III Setda Kabupaten Buleleng itu mengatakan untuk saat ini pihak PD Pasar tengah menyiapkan skemanya yang meliputi tempat untuk mengurai, teknis pelaksanaan, dan protokol tetap (Protap) yang diterapkan kepada pedagang maupun pembeli. Setelah skema itu telah tersusun, barulah nanti pihaknya melalui PD Pasar akan mensosialisasikan skema yang sudah disusun kepada masyarakat untuk disepakati.
Beralih ke data perkembangan Covid-19 lainnya, Suyasa memaparkan hingga hari ini pasien kasus terkonfirmasi terdiri dari 9 orang dirawat di Buleleng dan 1 orang yang masih dirujuk di Denpasar. Selain itu, masih terdapat 3 pasien positif yang sedang dirawat di Denpasar melalui GTPP Provinsi Bali.
Melanjutkan pemaparan, Suyasa menyebutkan untuk PDP tengah dirawat saat ini 1 orang, sedangkan PDP terkonfirmasi terakumulasi 9 orang. Selain itu, pihaknya kini juga tengah menangani 148 Orang Dalam Pengawasan (ODP) terdapat 12 orang masih dipantau dan hingga saat ini secara kumulatif terdapat 79 ODP.
Di luar itu, terdapat 148 Orang Tanpa Gejala (OTG) yang kini tengah diawasi oleh GTPP Covid-19 Kabupaten Buleleng yang terdiri dari 144 OTG menjalani karantina mandiri dan 4 OTG dirawat di Giri Emas.
Terakhir, diungkapkan oleh Suyasa terdapat 180 orang pelaku perjalanan wilayah terjangkit dan transmisi lokal yang kini tengah diawasi antara lain 160 orang pekerja kapal pesiar, 9 orang TKI lainnya, 1 orang pulang dari perjalanan luar neger, dan 10 orang datang dari daerah transmisi lokal di Indonesia. (cnd)