Drs. Gede Suyasa, M.Pd. dilantik dan diambil sumpahnya menjadi Sekretaris Daerah Buleleng menggantikan pejabat lama Ir. Dewa Ketut Puspaka, MP., yang memasuki purna tugas. Pelantikan dan pengambilan sumpah itu dilakukan oleh Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana, ST didampingi Staf Ahli Gubernur Bali Anak Agung Gede Geriya, Ketua DPRD Buleleng Gede Supriatna,SH dan Wakil Bupati Buleleng dr. I Nyoman Sutjidra,Sp.OG di Lobby Atiti Wisma Kantor Bupati Buleleng, Senin,(2/3).
Dalam kesempatan itu Bupati PAS mengatakan akan terus menjaga, mengukur dan mengevaluasi capaian kinerjanya, bisa mengkoordinir serta dikerjakan oleh seluruh pimpinan OPD.”Yang paling penting menjadi Sekda tidak hanya kapabilitas saja tapi harus punya leadership,”ungkapnya.
Ditambahkan oleh Bupati PAS, agar nantinya Sekda Buleleng baru untuk terus menjaga kebersamaan, sinergitas dalam melaksanakan tugas dan pengabdian.”Sekali lagi saya ucapkan selamat dan sukses kepada Sekda baru, tunaikan tugas dengan baik, tingkatkan kinerja dan pembinaan seluruh ASN,”harapnya.
Lebih jauh Bupati PAS menyampaikan, bahwa pelantikan ini sudah melalui prosedur perundang-undangan yang berawal dari pelaksanan seleksi terbuka oleh Tim Pansel, Rekomendasi Gubernur dan Komisi Aparatur Sipil Negara.
Sementara itu ditemui usai pelantikan, Sekretaris Daerah Buleleng yang baru Gede Suyasa mengatakan tugas Sekda membantu Bupati, membantu Kepala Daerah dalam menyusun kebijakan dan mengkordinasikan seluruh perangkat daerah secara adminsitratif, sehingga dapat untuk mewujudkan visi misi yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah.”Tidak ada visi misi Sekda, yang ada hanya ada visi misi Bupati yang telah dijanjikan saat Pilkada,”jelasnya.
Menyinggung agenda pertama yang dilakukan sebagai Sekda Buleleng, Gede Suyasa menyampaikan dalam waktu cepat akan mengkordinasikan seluruh pimpinan OPD terkait peristiwa yang saat ini merebak yaitu penyebaran wabah atau virus Corona yang menimbulkan dampak luar biasa khususnya disektor pariwisata.
Terkait perjalanan karirnya sampai menjadi Sekda saat ini, Gede Suyasa memaparkan hanya menjaga konsistensi dari setiap perjalanan, berjalan sesuai alur.” Saudara mungkin sudah mencatat perjalan karier saya dulu pernah naik, turun, pernah menjadi aktivis sosial dan kepemudaan, intinya hanya konsistensi dan berjalan sesuai irama saja,”ungkapnya.(wdi)