Guna memaksimalkan langkah strategis mencegah terjadinya klaster baru Covid-19 dalam perayaan malam tahun baru 2022, Satgas Covid-19 Kabupaten Buleleng gencar melakukan monitoring dan evaluasi penerapan protokol kesehatan (Prokes) dan penggunaan aplikasi PeduliLindungi.
Menurut keterangan Koordinator Bidang Data dan Informasi Satgas Covid-19 Buleleng, Ketut Suwarmawan, Jumat, (31/12), dijelaskan bahwa gabungan tim Satgas dan Yustisi Covid-19 Buleleng akan melakukan Monev penerapan aplikasi PeduliLindungi khususnya di hotel-hotel yang ada di Buleleng. “Siang ini kami melakukan Monev terhadap hotel-hotel di Buleleng dan nanti sore juga kami lanjutkan Monev aplikasi PeduliLindungi dengan menyasar pasar swalayan,” ujar Suwarmawan di ruang kerjanya.
Selain itu, dalam pelaksanaan Monev itu pihaknya juga memberikan edukasi terkait pembatasan aktivitas kegiatan masyarakat hingga Pukul 22.00 Wita atau jam 10 malam. Kemudian ruang terbuka hijau (RTH) yang ada di seputaran wilayah Kota Singaraja juga ditutup sementara. “Kami harapkan masyarakat dapat mengakhiri kegiatan di luar rumah hingga jam 10 malam, semua RTH yang ada juga ditutup mulai hari ini hingga besok. Hal ini dilakukan untuk kepentingan bersama dalam mencegah terjadinya klaster baru dalam perayaan malam tahun baru,” tegas Suwarmawan.
Ditambahkan, Satgas Covid-19 Buleleng juga akan melakukan monitoring berkeliling Kota Singaraja dan wilayah lainnya untuk memastikan bahwa seluruh aktivitas masyarakat di luar rumah terhenti ketika waktu sudah menunjukkan Pukul 22.00 Wita. “Jika nanti kami menemukan masih ada masyarakat yang berkerumun baik itu sebelum jam 10 malam, kami akan bubarkan dan memberikan edukasi agar mereka mengerti,” pungkas Suwarmawan. (Agst).
