Bertekad wujudkan Buleleng bebas kemiskinan, Pemkab Buleleng gelar rapat awal pembahasan dan penyamaan persepsi terkait penyatuan data kemiskinan di ruang rapat Badan Riset dan Inovasi Daerah (Brida) Buleleng, Rabu (3/7). Dipimpin langsung oleh Kepala Brida Kabupaten Buleleng, Made Supartawan, rapat ini dihadiri seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait lingkup Pemkab. Buleleng.
Kaban Supartawan dalam arahannya menjelaskan, langkah strategis ini bertujuan menyelaraskan data kemiskinan di Buleleng, menghasilkan satu data yang akurat dan terpadu. Diharapkan, data ini menjadi landasan kuat dalam merumuskan kebijakan dan program penanggulangan kemiskinan yang tepat sasaran.
“Data kemiskinan yang valid dan terpadu adalah kunci utama dalam merumuskan kebijakan dan program penanggulangan kemiskinan yang tepat sasaran,” tegasnya.
Menyadari pentingnya sinergi dan kolaborasi, Kaban Supartawan mengajak seluruh OPD terkait untuk bahu membahu mewujudkan satu data kemiskinan ini. “Mari kita satukan data dan persepsi kita, demi mewujudkan Buleleng yang sejahtera dan bebas dari kemiskinan,” imbuhnya.
Rapat ini pun membahas metodologi pengumpulan data, serta mekanisme verifikasi dan validasinya. Tak hanya itu, para peserta rapat juga dihimbau untuk menyampaikan pendapat dan saran terkait upaya penyatuan data kemiskinan ini.
Diharapkan dari rapat ini, tercipta satu data kemiskinan yang akurat dan terpadu di Kabupaten Buleleng. Data ini akan menjadi dasar dalam merumuskan kebijakan dan program penanggulangan kemiskinan yang lebih efektif dan efisien, demi mewujudkan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat Buleleng.
