Pembangunan Pasar Banyuasri Buleleng yang pembangunannya segera rampung diharapkan akan menjadi kebanggaan masyarakat Buleleng bahkan ditargetkan bisa menjadi pusat perekonomian dan daerah tujuan wisata utama di Kabupaten Buleleng. Demikian disampaikan Bupati Buleleng Putu Agus Suradyana, ST saat melakukan kunjungan kerja membahas tata kelola pemanfaatan ruang dan fasilitas di gedung baru Pasar Banyuasri dihadapan perwakilan calon pedagang, Kamis (10/12).
Lebih lanjut Agus Suradyana menyatakan untuk mewujudkan hal tersebut aspek penataan, kenyamanan, kebersihan perlu mendapat perhatian khusus dan diharapkan para calon pedagang untuk tetap damai dan tidak ada keributan dalam pemanfaatan Pasar Banyuasri yang baru ini.
"Saya yakin, jika semua penuh kedamaian dan tanpa keributan, tempat yang baru ini akan memberikan banyak keberkahan,"ujarnya.
Selain itu, untuk menjadikan Pasar Banyuasri menjadi tujuan daerah wisata, nantinya produk-produk unggulan asli Buleleng,"Sobean". Serta produk-produk yang mempunyai brand internasional akan diberikan ruang tempat pemasaran di Pasar Banyuasri Buleleng. Terkait dengan pedagang yang berhak nantinya mendapat alokasi untuk berdagang yang dapat prioritas utama para pedangang yang sudah memilik toko di pasar yang lama serta pedagang-pedagang lain yang telah memenuhi persyaratan sesuai dengan aturan yang sudah ditetapkan.
Sementara itu, Direktur Utama Perusahaan Daerah Pasar Buleleng Made Agus Yudiarsana, SH menyampaikan siap mendukung keinginan Bupati Buleleng untuk menjadikan Pasar Banyuasri sebagai pusat perekonomian dan objek wisata utama di Buleleng. Lebih jauh, dalam pemanfaatan dan penataan lokasi Yudiarsana mengatakan akan menggunakan sistem zonasi sesuai jenis produk yang akan dijual dengan menerapkan aturan-aturan yang tegas. Lanjut Agus Yudi juga menjelaskan untuk sementara seluruh pedagang yang dikelolanya sebanyak 1.364 yang terdiri dari 92 ruko, 116 kios 729 los dan 427 pedagang musiman yang ada di Pasar Banyuasri.
Salah satu calon pedagang pasar banyuasri Putu Pageh yang sehari-harinya berjualan makanan menyatakan siap mendukung program Bupati Buleleng dan siap mengikuti aturan yang akan diberlakukan sebagai persyaratan mendapat alokasi untuk dapat berjualan di Pasar Banyuasri yang baru.
Untuk diketahui, Pasar Banyuasri Buleleng yang akan menjadi pasar terbesar dan megah di Bali yang menghabiskan dana ratusan miliyar tersebut akan menjadi Pasar kebanggaan masyarakat Buleleng. Rencananya Pasar Banyuasri ini yang akan rampung bulan Desember ini dan sesuai rencana akan diresmikan pada bulan Januari tahun 2021. (dlno)