Perkembangan penanganan Covid-19 di Kabupaten Buleleng membawa kabar gembira, pasalnya pada hari ini terdapat 7 orang dinyatakan sembuh dari Covid-19. Demikian diungkapkan oleh Dr. Drs. I Ketut Suweca, M.Si selaku Seksi Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Buleleng melalui rilis pers pada Senin, (26/10).
Ketut Suweca menerangkan 7 orang yang sembuh itu dari Kecamatan Sukasada sebanyak 2 orang, Kecamatan Buleleng sebanyak 2 orang, dan masing-masing dari Kecamatan Sawan, Kubutambahan, dan Banjar sebanyak 1 orang. Selain pasien sembuh, penanganan Covid-19 hari ini juga mengalami penambahan kasus terkonfirmasi baru sebanyak 1 orang dari Kecamatan Sawan.
Terkait data lainnya, Ketut Suweca menerangkan secara kumulatif jumlah kasus terkonfirmasi sebanyak 1.004 orang dengan rincian, sembuh sebanyak 912 orang, kasus meninggal sebanyak 53 orang. Sedang dirawat di Buleleng sebanyak 26 orang dan dirawat di luar Buleleng sebanyak 13 orang. Data lain, kasus suspek kumulatif sebanyak 1.240 orang, dengan rincian suspek konfirmasi sebanyak 530 orang, discarded sebanyak 624 orang, suspek masih dipantau sebanyak 36 orang, dan probable sebanyak 50 orang.
Sementara itu, perkembangan kasus kontak erat di Buleleng mengalami peningkatan menjadi 6.790 orang, dengan rincian kontak erat konfirmasi 287 orang, discarded 6.025 orang, karantina mandiri sebanyak 234 orang, dan kontak erat menjadi suspek sebanyak 244 orang. Lebih lanjut, dijelaskan kasus konfirmasi non suspek/kontak erat bertambah menjadi 187 orang.
Selain itu, Ketut Suweca juga menerangkan permohonan Surat Keterangan (Suket) tempat ibadah aman dari Covid-19 yang diajukan sebanyak 152 permohonan. Dengan rincian total permohonan suket yang sudah ditandatangani sebanyak 147 yang meliputi 81 Masjid, 20 Gereja, 45 Pura, dan 1 Wihara, permohonan yang masih dalam proses verifikasi sebanyak 5 permohonan tempat ibadah, dan yang sudah ditandatangani namun masih dievaluasi kembali sebanyak 25 permohonan tempat ibadah.
Dipengujung rilis, Kadis Suweca mengajak masyarakat untuk selalu disiplin protokol kesehatan dengan memakai masker dengan benar saat keluar rumah, menjaga jarak, dan rajin mencuci tangan dengan menggunakan sabun di air menggalir atau hand sanitizer. (Wir)