Setelah 4 hari menggelar Kejuaraan Bulutangkis tingkat dunia bertajuk Bupati Buleleng Cup 1 Badminton Open Tournament 2025 yang berlokasi di Gor Undiksha Singaraja dan Gor PBSI Buleleng mulai 27-30 Desember 2025, kini telah resmi ditutup oleh Bupati Buleleng yang diwakili oleh Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Buleleng Ida Bagus Gde Surya Bhrata di Gedung Olahraga Undiksha Singaraja, Selasa,(30/12).
"Kami sangat mengapresiasi atas suksesnya pelaksanaan Bupati Buleleng Cup 1 (BBC 1) Badminton Open Tournament 2025 selama 4 hari, ini menunjukkan Kabupaten Buleleng semakin dipercaya sebagai tuan rumah kegiatan olahraga yang terbuka, inklusif dan berkelas internasional," ujar Kadisdikpora Surya Barata dalam sambutannya.
Pemkab. Buleleng berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan olahraga termasuk peningkatan sarana dan prasarana, pembinaan atlet usia dini, serta penyelenggaraan event olahraga yang berkelanjutan."Olahraga bukan hanya tentang prestasi, tetapi tentang membangun generasi sehat, disiplin dan berkarakter,"pungkasnya.
Senada dengan Bupati Buleleng, Ketua Panitia BBC 1 Pande Gede Yamendra dalam laporannya menyampaikan event ini tidak hanya sebagai pembinaan prestasi para atlet muda Bulutangkis Buleleng, namun juga sebagai momen berkelanjutan membangkitkan ekonomi Buleleng melalui sport tourism.
Diungkapkan oleh Pande, sebanyak 457 atlet dari berbagai daerah di Indonesia dan 7 negara sahabat datang ke Buleleng, Bali tentu tidak sendiri, multiflier efek ini diharapkan Buleleng tumbuh menjadi destinasi wisata dunia yang terpatri dalam memory peserta melalui olahraga.
"Selama 4 hari telah melalui 416 pertandingan dari 21 kategori, sehingga hari ini telah melahirkan para juara. Selamat buat semua peserta kejuaraan BBC 1, tanpa kalian event ini tiada berarti. Semoga ke depan bisa kembali melanjutkan event yang sama dengan skala yang lebih besar,"imbuhnya.
Ucapan terimakasih disampaikan kepada Pemkab. Buleleng, Koni Kabupaten Buleleng, Pengurus PBSI Buleleng seluruh panitia kejuaraan, para sponsorship, para atlet dan semua pihak tanpa kecuali atas suksesnya kejuaraan dunia Bulutangkis yang pertama kali digelar.(wd).
