Dua Ratus Lima Puluh Siswa Terima Bantuan Tas Sekolah dan Dua Warga Miskin Terima Bedah Rumah

Admin bulelengkab | 25 Januari 2020 | 124 kali

Sebanyak dua ratus lima puluh siswa yatim dan miskin menerima bantuan tas sekolah. Bantuan ini diberikan oleh Yayasan Relawan Bali Andy Karyasa Wayan dan Buleleng Sosial Community bekerjasama dengan Kodim 1609 Buleleng pada hari Sabtu(25/1) di Kantor Camat Kubutambahan. Selain itu disalurkan juga bantuan bedah rumah kepada nenek Sukanadi dari Desa Ringdikit Kec. Seririt dan penyandang disabilitas Kadek Resmawan dari Desa Sinabun Kec. Sawan.

 

Bantuan itu diserahkan oleh  Bupati Buleleng yang diwakili Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga Ir. Gde Darmaja, M.Si bersama Komandan Kodim (Dandim)1609/Buleleng Letkol Inf. Mohamad Windra Listrianto, SE,M.I.K, Ketua DPRD Buleleng Gede Supriatna, SH, Camat Kubutambahan Drs. Made Suyasa, M.Si serta Kasdim 1609/Buleleng Mayor Kav I Nyoman Jayantara.

Dalam sambutannya, Dandim 1609 Buleleng menyatakan salut atas bantuan itu karena bisa langsung dimanfaatkan oleh siswa untuk menunjang kegiatannya di sekolah, sedangkan bantuan bedah rumah sangat membantu warga yang membutuhkan. 

 

Sementara itu Ketua DPRD Buleleng menyatakan Pemerintah Kabupaten Buleleng memang sudah menganggarkan bantuan kepada warga kurang mampu namun masih terbatas karena itu dibutuhkan partisipasi semua pihak untuk turut memberikan bantuan kepada masayarakat yang membutuhkan.

 

Salah satu kordinator Yayasan Relawan Bali Andy Karyasa Wayan, Komang Gede mengatakan empat kegiatan utama yayasanya adalah 1. Bedah rumah, 2. kesehatan dan pengobatan, 3. Anak asuh dan pendidikan 4. Lansia dan KK miskin.

 

Selain itu Yayasan Relawan Bali yang sudah 15 tahun berdiri ungkap Komang Gede bertugas mengumpulkan dan mencari donatur-donatur dari masyarakat umum tidak hanya di Bali tapi luar Bali."Dua tahun lalu kami menyalurkan bantuan donatur sebesar Rp.2 Miliar, lalu meningkat menjadi Rp.3 Miliar. Hal ini bukti sebagai kepedulian masyarakat dalam mengentaskan kemiskinan makin meningkat," jelasnya.

 

Hal senada juga diungkapkan kordinator Buleleng Sosial Community Luh Tu Anik Sumadriani, penggalangan dana bantuan bersumber dari donasi masyarakat secara tetap dan sewaktu-waktu. "Kami galang dana melalui akun sosial media yaitu Buleleng Sosial Community," papar Luh Tu asal Desa Dencarik ini.

 

Terkait bantuan yang sudah disalurkan, Luh Tu menjelaskan BSC selama 5 tahun berjalan, sudah membantu 500 anak kurang mampu berupa tas sekolah dan alat tulisnya, 90 bedah rumah dan 500 lebih paket sembako bagi lansia yang kurang mampu.

 

Terkait bantuan itu Kadis Pendidikan Pemuda dan Olahraga Gde Darmaja saat ditemui usai acara mengatakan sangat berterimakasih kepada partisipan khususnya jajaran Kodim 1609/ Buleleng yang telah menggandeng Yayasan Relawan Bali Andy Karyasa Wayan dan BSC."Tanggung jawab pendidikan tidak semata-mata dari Pemerintah namun semua komponen harus terlibat. Intinya tingkatkan komunikasi dan sinergitas antar pemangku kepentingan sehingga masing'masing memiliki peran dalam memajukan pendidikan, " ucap Darmaja.

 

Bantuan tas sekolah diterima oleh siswa SD 1 sampai 8 Kubutambahan. Sedangkan bantuan pengerjaan bedah rumah dibantu oleh jajaran TNI.(wdi)