Pasien Terkonfirmasi Positif Covid-19 Tetap 1 Orang, Sedangkan PDP Bertambah Satu

Admin bulelengkab | 07 April 2020 | 120 kali

Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Buleleng bertambah satu. Penambahan ini diakibatkan salah satu Orang Dalam Pemantauan(ODP) meningkat statusnya menjadi PDP karena menunjukan gejala terkait Covid-19. Sementara itu pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 masih tetap satu yakni PDP no.3. Demikian dijelaskan Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Buleleng, Gede Suyasa dalam jumpa pers online, hari Selasa sore, (7/4).
 
Diungkap juga, pasien Covid-19 yang sudah sembuh tapi masih dirawat di RS Giri Emas karena ada gejala anemia yakni PDP no.7 pada hari Senin sore sudah pulang dari rumah sakit tersebut.
 
Dijelaskan juga, PDP baru yang berasal dari kasus ODP itu peningkatan statusnya menjadi PDP bukan karena kontak dengan  pasien yang positif Covid -19 yang dirawat di RS Giri Emas tapi akibat tertular dari daerah transmisi lokal Indonesia, yakni Surabaya.
 
Mengenai perkembangan jumlah ODP diungkapkan sebanyak 22 ODP. Sebelumnya jumlah ODP secara kumulatif sebanyak 79 orang berkurang menjadi 78 orang, karena 1 orang meningkat menjadi PDP. Rincian ODP: 56 ODP sudah habis masa pantaunya; ODP yang bergejala dari 3 ODP menjadi 2 ODP; ODP yang tidak bergejala sebanyak 20 orang ODP melakukan karantina mandiri di rumahnya. Kemudian data Orang Tanpa Gejala (OTG) 160 orang.
 
Selain itu untuk data orang yang dipantau karena punya riwayat ke luar negeri secara kumulatif sebanyak 1.350 orang, dimana 486 orang sudah berakhir masa pantau 14 hari. Sisanya sebanyak 864 orang dipantau Puskesmas, rinciannya: Pekerja kapal pesiar 345 menjadi 338 orang; TKI lainnya 49 menjadi 37 orang; WNA 9 menjadi 7 orang; Pulang dari LN 7 menjadi 5 orang; Orang yang datang dari daerah transmisi lokal Indonesia sebanyak 347 menjadi 477 orang. (st-candra-wira)