Perkembangan penanganan Covid-19 di Kabupaten Buleleng terdapat empat orang dinyatakan sembuh hari ini, di sisi lain masih terjadi penambahan konfirmasi baru. Demikian diungkapkan oleh Dr. Drs. I Ketut Suweca, M.Si selaku Seksi Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Buleleng melalui rilis pers pada Sabtu, (31/10).
Ketut Suweca menerangkan 4 orang yang sembuh itu dari Kecamatan Buleleng sebanyak 3 orang, dan Kecamatan Tejakula sebanyak 1 orang. Selain pasien sembuh, penanganan Covid-19 hari ini juga mengalami penambahan kasus terkonfirmasi baru sebanyak dua orang. Ketut Suweca yang juga selaku Kadis Kominfosanti Buleleng itu menerangkan kasus baru berasal dari Kecamatan Buleleng dan Banjar sebanyak 1 orang.
Terkait data lainnya, Ketut Suweca menerangkan secara kumulatif jumlah kasus terkonfirmasi sebanyak 1.034 orang dengan rincian, sembuh sebanyak 941 orang, kasus meninggal sebanyak 53 orang, sedang dirawat di Buleleng sebanyak 27 orang dan dirawat di luar Buleleng sebanyak 13 orang. Data lain, kasus suspek kumulatif sebanyak 1.285 orang, dengan rincian suspek konfirmasi sebanyak 544 orang, discarded sebanyak 640 orang, suspek masih dipantau sebanyak 51 orang, probable sebanyak 50 orang.
Sementara itu, perkembangan kasus kontak erat di Buleleng mengalami peningkatan menjadi 6.986 orang, dengan rincian kontak erat konfirmasi 299 orang, discarded 6.211 orang, karantina mandiri sebanyak 205 orang, dan kontak erat menjadi suspek sebanyak 271 orang. Lebih lanjut, dijelaskan kasus konfirmasi non suspek/kontak erat berkurang menjadi 191 orang.
Selain itu, Ketut Suweca juga menerangkan permohonan Surat Keterangan (Suket) tempat ibadah aman dari Covid-19 yang diajukan sebanyak 153 permohonan. Dengan rincian total permohonan suket yang sudah ditandatangani sebanyak 150 yaitu 81 masjid, 20 gereja, 48 pura, dan 1 wihara, permohonan yang masih dalam proses verifikasi sebanyak 3 permohonan tempat ibadah, dan yang sudah ditandatangani namun masih dievaluasi kembali sebanyak 28 permohonan tempat ibadah.
Dipengujung rilis, Kadis Suweca mengajak masyarakat untuk selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan dengan memakai masker saat keluar rumah, menjaga jarak, dan rajin mencuci tangan dengan menggunakan sabun di air mengalir atau hand sanitizer.(wir)
