Perkembangan penanganan Covid-19 di Kabupaten Buleleng menunjukkan peningkatan angka kesembuhan. Disampaikan oleh Koordinator Bidang Data dan Informasi Satgas Penanganan Covid-19 Buleleng, Ir. Nyoman Genep, MT pada hari ini, Kamis, (18/3), sebanyak 27 pasien telah dinyatakan sembuh. Di sisi lain, penambahan kasus konfirmasi baru juga ikut bertambah sebanyak 34 orang.
Lebih jauh, Genep menyampaikan sebayak 27 pasien yang telah dinyatakan sembuh itu terdiri dari 10 orang asal Kecamatan Seririt, 3 orang asal Kecamatan Sukasada, 12 orang asal Kecamatan Bulelng, 1 orang asal Kecamatan Gerokgak, dan 1 orang asal Kecamatan Sawan
Sedangkan terkait 34 orang terkonfirmasi baru terdiri dari 21 orang asal Kecamatan Buleleng, 6 orang asal Kecamatan Sukasada, 1 orang asal KecamatanSawan, 2 orang asal KecamatanSeririt, dan 4 orang asal Kecamatan Tejakula.
Pada hari ini, sambung Genep juga terdapat kabar duka, tercatat pada hari ini seorang pasien perempuan berusia 46 tahun asal Desa Julah, Kecamatan Tejakula telah meninggal dunia. Adapun riwayatnya pasien datang ke RS Mangusada sejak 13 Maret 2021 disertai gejala demam, batuk, dan sesak serta diketahui memiliki komorbid HT. Pasien dinyatakan meninggal pada tanggal 17 Maret 2021.
Data selengkapnya, disebutkan oleh Genep kasus konfirmasi kumulatif di Buleleng mencapai 2.671, dengan rincian sembuh mencapai 2.409, meninggal 110 orang, dirawat sebanyak 148 orang, dan di luar Buleleng sebanyak 4 orang.
Data lainnya, suspek kumulatif di Buleleng 2.804 orang dengan konfirmasi 1.142 orang, discarded 1.562 orang, suspek masih dipantau 29 orang, dan probable 71 orang. Sedangkan kontak erat kumulatif di Buleleng 14.404 orang dengan konfirmasi sebanyak 1.301 orang, discarded 12.595 orang, karantina mandiri 100 orang dan kontak erat menjadi suspek sebanyak 408 orang. Kasus konfirmasi non suspek/kontak erat 226 orang dan kasus pelaku perjalanan terkonfirmasi 2 orang.
Tambah Genep, jumlah kasus konfirmasi dalam perawatan sebayak 152 orang dengan rincian 22 orang di RSUD Kab. Buleleng, 10 orang di RS Bali Med, 10 orang di RS Karya Dharma Husada, 11 orang di RS Kerta Usada, 5 orang di RS Santi Graha, 5 orang diRS Tangguwisia, 1 orang di RSUP Sanglah, 1 orang di RS Tentara, 1 orang di RS Bali Mandara, 4 orang diHotel Sandi Mas Lokapaksa, 4 orang di Klinik Bakti Rahayu Buleleng, 6 orang di Villa Khailas Panji, 1 orang di RS Sanjiwani, 1 orang di RSSurya Usadha, dan isolasi mandiri sebanyak 70 orang.
Kembali diingatkan oleh Genep, masyarakat agar senantiasa mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19 yang telah ditetapkan pemerintah. (can)
