Animo masyarakat Buleleng memuncak melalui pagelaran Pekan Apresiasi Seni (PAS) yang dibalut dalam perayaan Rahina Tumpek Krulut yang jatuh pada hari ini, Sabtu (18/2). Terlihat antusias ratusan masyarakat menikmati alunan tabuh dan tarian kesenian yang mengambil tempat di RTH Bung Karno tersebut.
Pekan Apresiasi Seni (PAS) hari ini sedikit berbeda dibandingkan sebelumnya. Pasalnya konsep kesenian dan budaya yang rutin dilakukan setiap pekan ini dirangkaikan dengan perayaan Rahina Tumpek Krulut.
Sesuai intruksi Gubernur Bali Nomor 02 Tahun 2023 tentang perayaan Rahina Tumpek Krulut dengan upacara Jana Kerthi, Kabupaten/Kota se-Bali dimintai untuk menyajikan pagelaran kesenian.
Untuk di Kabupaten Buleleng sendiri, pagelaran kesenian tersebut dipusatkan di RTH Bung Karno, Sabtu (18/2). Pada pagelaran kesenian ini disuguhkan tabuh dan tarian khas Buleleng diantaranya Tari Selat Segara, Tari Nelayan dan Tabuh Hujan Mas dari Sekaa Teruna Teruni Jnana Yogena dan Sekaa Gong Prabha Cakra Suara Kelurahan Banjar Tegal.
Pada kesempatan ini hadir menyaksikan pagelaran seni Penjabat (Pj) Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana bersama Ketua DPRD Kabupaten Buleleng Gede Supriatna, Sekda Buleleng Gede Suyasa dan beberapa Pimpinan OPD lingkup Pemkab Bukeleng.
Melalui pagelaran seni dan budaya hari ini diharapkan mampu memupuk kasih persaudaran antara pemerintah dan masyarakat melalui aksi kesenian khas Buleleng. (Suy)