Dinas Sosial Kabupaten Buleleng terus melakukan ivonasi dalam rangka meningkatkan kesejahteraan dan produktivitas diri masyarakat Buleleng. Baik itu melalui penyerahan bantuan sembako, tunai hingga hibah. Hal ini merupakan program tuntas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buleleng guna mengentaskan kemiskinan masyarakat Buleleng.
Tahun ini, Dinas Sosial Buleleng kembali menyalurkan bantuan kepada Kelompok Usaha Bersama (KUBE) yang tersebar di beberapa desa di Buleleng.
Dikonfirmasi di ruang kerjanya, Kamis, (18/11), Kepala Dinas Sosial Buleleng, I Putu Kariaman Putra mengakui bahwa tahun ini pihaknya kembali menyalurkan 80 bibit babi kepada KUBE. Jumlah tersebut menyesuaikan dengan kondisi anggaran Pemkab Buleleng dimasa pandemi Covid-19. “Memang tahun ini hanya 8 KUBE yang akan menerima bantuan bibit babi. Namun demikian kami tetap mendorong semua desa untuk membentuk KUBE, dan tahun depan kami upayakan lagi untuk menambah volumenya,” terang Kadis Kariaman.
Disinggung terkait pola penyaluran bantuan kepada KUBE, pihaknya menegaskan bahwa jenis bantuan KUBE tersebut adalah murni dari usulan pemerintah desa. Hal ini menjadi dasar pertimbangan, karena pemerintah desa yang mengetahui secara baik bagaimana potensi masyarakatnya. “Jenisnya tidak hanya babi saja, ada yang meminta bantuan kambing. Ini tergantung potensi masyarakatnya, jadi dengan demikian kami harapkan bibit yang kami salurkan dapat dikembangkan dengan baik,” ujarnya.
Selain itu, Kadis Kariaman juga menerangkan mekanisme monitoring dan evaluasi pasca penyerahan bantuan. Sesuai dengan perjanjian Bersama rekanan, KUBE diberikan jaminan seminggu terhitung sejak bantuan bibit babi diterima. Bilaman bibit babi mati dalam kurun waktu seminggu itu, maka akan segera diganti oleh rekanan. “Kami bersinergi dengan pemerintah desa untuk melakukan monitoring, jika ke depan terjadi penyimpangan terhadap pengembangan bibit babi itu. misalnya disengaja dijual setelah menerima bibit, kami akan alihkan bantuan itu kepada KUBE di desa lainnya,” tegas Kadis Kariaman.
Pihaknya berharap KUBE dapat berkembang dan produktif, baik untuk kelompok maupun kesejahteraan keluarganya. Disamping itu, kesukseskan KUBE juga diharapkan mampu memotivasi kelompok lainnya untuk lebih berproduktivitas lagi.
Ditambahkan, piihaknya akan terus berupaya mengembangkan inovasi dan sinergitas bersama pemerintah desa serta CSR untuk dapat menuntaskan program pengentasan kemiskinan di Buleleng.
“Kami akan terus meningkatkan produktivitas warga binaan Dinas Sosial Buleleng, baik itu penyandang disabilitas, lansia, ODHA, mantan napi dan juga waria. Sehingga dengan demikian, masyarakat Buleleng dapat berkembang, mandiri dan sejahtera,” pungkas Kadis Kariaman.
Adapun data KUBE yang menerima bantuan bibit babi, sebagai berikut; KUBE Desa Lokapaksa, Bubunan, Ringdikit, Banjar, Sumberkima, Patas, Tinga-tinga, dan KUBE di Desa Banjar Tegal. (Agst).