Angka kesembuhan kembali meningkat di Kabupaten Buleleng, pada hari ini (15/12) tercatat 8 orang telah dinyatakan sembuh setelah ditangani dengan intens oleh Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Buleleng. Demikian dipaparkan oleh Dr. Drs. I Ketut Suweca, M.Si selaku Koordinator Bidang Data dan Informasi Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Buleleng melalui rilis persnya.
Lebih lanjut, dijelaskan oleh Suweca 8 orang yang dinyatakan sembuh hari ini terdiri dari 5 orang berasal dari Kecamatan Buleleng, 2 orang berasal dari Kecamatan Sukasada, dan 1 orang berasal dari Kecamatan Tejakula. Sebaliknya, pada hari ini juga tercatat konfirmasi baru sebanyak 16 orang yang terdiri dari 4 orang dari Kecamatan Buleleng, 2 orang dari Kecamatan Sawan, 9 orang dari Kecamatan Busungbiu, dan 1 orang dari Kecamatan Kubutambahan. Selain itu, pada hari ini Buleleng kembali terdapat kabar duka. Tercatat ada 1 orang terkonfirmasi Covid-19 berasal dari Kecamatan Buleleng yang meninggal dunia.
Secara kumulatif, kasus konfirmasi di Kabupaten Buleleng hingga kini sebanyak 1.252 orang. Dengan rincian sembuh kumulatif sebanyak 1.124 orang, meninggal kumulatif 65 orang, dan terkonfirmasi dirawat sebanyak 45 orang dirawat di Buleleng dan 20 orang dirawat di luar Buleleng.
Terkait 65 orang terkonfirmasi yang dirawat, rinciannya adalah 12 orang dirawat di RSUD Buleleng, 9 orang di RS Balimed, 10 orang di RS Karya Dharma Usada, 12 di RS Kerta Usada, 1 orang di RS Santi Graha, 19 orang di Hotel Vasini, 1 orang di Hotel Ibis, dan 1 orang menjalani isolasi mandiri.
Data lainnya, secara kumulatif kasus suspek di Buleleng 1.536 orang, dengan rincian suspek konfirmasi 604 orang, discarded 849 orang, suspek masih dipantau 27 orang, dan probable 56 orang. Sementara kontak erat secara kumulatif di Kabupaten Buleleng terdapat 7.945 orang, dengan rincian kontak erat konfirmasi sebanyak 422 orang, discarded 7.008 orang, karantina mandiri 233 orang, dan kontak erat menjadi suspek 282 orang. Di luar itu terdapat kasus konfirmasi non suspek/kontak erat 226 orang.
Sebelum mengakhiri rilis pers, Suweca mengajak masyarakat untuk senantiasa mentaati protokol kesehatan yang sudah disosialisasikan oleh pemerintah. Hal itu demi menjaga keselamatan diri dan keluarga dari paparan Covid-19. Ia menekankan Covid-19 dapat mengjangkiti siapa saja, oleh sebab itu diharapkan masyarakat selalu disiplin dan waspada. (can)