Penanganan kasus Covid-19 di Kabupaten Buleleng masih terjadi konfirmasi baru, Kabar baiknya Pada hari, Jumat, (29/1) sebanyak 33 orang dinyatakan sembuh dari Covid-19. Hal itu, diungkapkan oleh Dr. Drs. I Ketut Suweca, M.Si selaku Koordinator Bidang Data dan Informasi Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Buleleng melalui pers rilis di ruang kerjanya.
Lebih lanjut, Ketut Suweca menyebutkan 33 orang sembuh itu berasal dari Kecamatan Sukasada sebanyak 12 orang, Kecamatan Buleleng sebanyak 8 orang, Kecamatan Banjar dan Kecamatan Gerokgak sebanyak 4 orang, Kecamatan Seririt sebanyak 2 orang dan Kecamatan Busungbiu, Kecamatan Kubutambahan, dan Kecamatan Sawan masing-masing sebanyak 1 orang. Selain pasien sembuh, pada hari ini masih terjadinya konfirmasi baru. Ketut Suweca yang juga selaku Kepala Dinas Kominfosanti Buleleng menyebutkan pasien konfirmasi sebanyak dua puluh dua orang yang berasal dari Kecamatan Banjar sebanyak 10 orang, Kecamatan Buleleng 6 orang, Kecamatan Sawan sebanyak 3 orang, Kecamatan Sukasada sebanyak 2 orang dan Kecamatan Gerokgak sebanyak 1 orang.
Selain itu, ungkap Kadis Suweca hari ini terdapat kabar duka, sebanyak 1 orang meninggal dunia dari Kecamatan Banjar. Adapun riwayat pasien meninggal tersebut yaitu seorang perempuan berumur 77 tahun diisolasi sejak 21 Januari 2021 di RSUD. Buleleng dengan gejala lemas, mual, muntah, sesak, batuk, pneumonia, komorbid hd hf, af rvr meninggal tanggal 29 Januari 2021.
Lanjut, Kadis Suweca menyampaikan kasus konfirmasi dalam perawatan sebanyak 186 orang yang meliputi RSUD Buleleng 34 orang, rumah sakit Bali Med 18 orang, rumah sakit Karya Dharma Usada 38 orang, rumah sakit Kerta Usada 15 orang, rumah sakit Shanti Graha 6 orang, Hotel Vasini 1 orang, Hotel Hitz 7 orang, Hotel Bali Beach 40 orang dan Isolasi mandiri 27 orang.
Terkait data lain, Suweca menerangkan kasus konfirmasi kumulatif di Buleleng sebanyak 1.720 orang dengan rincian sembuh sebanyak 1.455 orang, kasus meninggal sebanyak 79 orang, sedang dirawat di Buleleng sebanyak 138 orang dan dirawat di luar Buleleng sebanyak 48 orang. Data lain, kasus suspek kumulatif di Buleleng sebanyak 1.993 orang dengan rincian suspek konfirmasi 771 orang, discarded 1.118 orang, suspek masih dipantau 44 orang dan probable 60 orang.
Sementara itu, kontak erat kumulatif di Buleleng sebanyak 9.945 orang dengan rincian kontak erat konfirmasi sebanyak 721 orang, discarded sebanyak 8.544 orang, karantina mandiri sebanyak 357 orang dan kontak erat menjadi suspek sebanyak 323 orang. Sedangkan kasus konfirmasi non suspek atau kontak erat tetap sebanyak 226 orang dan Kasus pelaku perjalanan terkonfirmasi sebanyak 2 orang.
Selain itu, Kadis menghimbau kepada masyarakat untuk selalu berperilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) dan selalu memakai masker saat keluar rumah, menjaga jarak, mencuci tangan dengan menggunakan sabun di air mengalir atau hand sanitizer dan menghindari kerumunan.
Dipengujung rilis, Kadis Suweca juga menyampaikan hasil perkembangan penanganan Covid-19 Buleleng dapat dilihat pada Website Nasional : covid19.go.id, Website Provinsi Bali : infocorona.baliprov.go.id, Situs Kabupaten Buleleng : infocovid19.bulelengkab.go.id, Website Pemkab. Buleleng : bulelengkab.go.id, Facebook : Pemkab Buleleng, Instagram : pemkab_buleleng dan khusus untuk wartawan bisa di lihat di grup layanan informasi.(dlno)
