Dalam perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) ke- 20 di Provinsi Papua yang akan digelar tanggal 2-14 Oktober 2021 mendatang, Komite Olahraga Nasional (KONI) Kabupaten Buleleng yang ikut serta menyumbangkan atlet-atlet terbaik Buleleng menargetkan raihan medali yaitu 4 emas, 8 perak dan 3 perunggu dan target 5 besar se-Indonesia untuk kontingen Bali. Hal tersebut diungkapkan Ketua Koni Buleleng Nyoman Artha Widnyana saat ditemui di ruang kerjanya, Senin(3/5).
Lebih jauh dijelaskan oleh Nyoman Artha, dalam gelaran olahraga empat tahunan ini kontingen Buleleng yang tergabung membela Kontingen Bali melibatkan 25 atlet dan 3 pelatih dalam 13 cabang olahraga (cabor). “Target Emas kita berharap dari cabor Kriket, Muaythai dan Panjat Tebing, kemudian target Perak dari cabor Pencak Silat, Bulutangkis, Renang, Sepak Takraw, Selam, Menembak, Tenis Lapangan dan Fasi atau olahraga dirgantara, selanjutnya target medali Perunggu dari cabor Renang, Atletik dan Rugby,” ungkapnya.
Dalam persiapan jelang PON, Ia memaparkan para atlet Buleleng sudah bergabung dalam pengawasan, pembinaan dan monitoring KONI Bali dalam pelaksanaan pemusatan latihan daerah (Pelatda) Bali selama 5 bulan ke depan. “Koni Bali memberikan kelonggaran untuk tempat pelatdanya , yang penting outputnya, dicontohkan cabor Tenis Lapangan yang atletnya mayoritas dari Buleleng, tentunya latihannya di Buleleng di bawah pengawasan manajer dan pelatihnya, begitu juga cabor Sepak Takraw ,” jelasnya.
Dalam memompa semangat atlet selama Pelatda, Nyoman Artha menjelaskan, KONI Bali memberikan uang tali kasih setiap bulan sebesar Rp. 2,5 juta. “ Uang tali kasih diberikan selama pelatda dan saat keberangkatan lain lagi diberikan, ini semata-mata bentuk perhatian dari pemerintah atas kerja keras para atlet, ” ungkapnya.
Sesuai dengan jargon PON di Papua “ Torang Bisa” artinya semua orang pasti bisa, tentunya para atlet Buleleng juga bisa meraih target-target asal dengan ketekunan berlatih dan memiliki semangat juang yang tinggi. ”Kita berharap agar target 3 emas 8 perak dan 3 perunggu dapat kita raih di sana dengan moto yang dulu kita dengungkan yakni “Raih Medali Bukan Melali” akan menjadi pembakar semangat para atlet-atlet Buleleng ,” harapnya.(wdi)