Alun alun biasanya jadi pilihan masyarakat untuk rayakan malam tahun baru. Tak hanya berkumpul namun masyarakat menyaksikan pertunjukan kembang api. Nah ditahun baru 2022 akan sedikit berbeda, karena seluruh alun-alun di Indonesia akan ditutup, begitupula yang ada di Kabupaten Buleleng. Demikian dikatakan Koordinator Bidang Data dan Informasi Satgas Covid-19 Kabupaten Buleleng Ketut Suwarmawan,S.STP,.M.M saat menyampaikan rilis update Covid-19 di ruang kerjanya, Jumat, (17/12).
Lebih jauh dijelaskan oleh Suwarmawan yang juga selaku Kadis Kominfosanti, bahwasannya, sesuai Inmendagri No. 66 Tahun 2021 untuk mencegah penularan Covid-19, potensi kerumunan akan diminimalisir dengan menutup area-area publik seperti alun-alun pada tanggal 31 Desember 2021 s.d 1 Januari 2022.
"Nah perayaan tahun baru kali ini mungkin sedikit berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Jadi tahun baruannya cukup di rumah aja ya," pintanya.
Sementara itu terkait perkembangan penanganan Covid-19 Buleleng, Kadis Suwarmawan mengatakan kasus hari ini melandai, artinya konfirmasi baru, kesembuhan maupun yang meninggal dunia nihil. "Namun masyarakat jangan pernah lengah dan abai akan prokes 3M, karena Covid-19 masih ada," imbaunya.
Secara kumulatif kasus konfirmasi Covid-19 berjumlah 10.459 orang, dengan rincian sembuh 9.918 orang, meninggal 539 orang dan dalam perawatan hanya 2 orang.(wd).