Sedikit demi sedikit lama-lama jadi bukit, istilah itu pantas disematkan oleh Dinas Pariwisata (Dispar) Buleleng dalam menabung sampah menjadi buah. Program kreatif menabung sampah ini dimulai sejak tahun 2022. Menjelang perayaan Hari Raya Galungan tahun ini pada Senin (26/2) pagi, Dinas Pariwisata Kabupaten Buleleng menggelar kegiatan pembagian buah kepada pegawai lingkup Dinas Pariwisata Buleleng sebagai hasil dari program menabung sampah.
"Ini merupakan sebuah wujud langkah nyata kita yang pertama untuk mengurangi pencemaran lingkungan terutama dari sampah plastik. Kemudian yang kedua, dalam rangka kegotong-royongan kebersamaan kita untuk bagaimana bersama-sama menjaga bumi kita ini dari pencemaran. Dan yang ketiga, serangkaian dengan hari raya Galungan." Demikian disampaikan Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Buleleng, Gede Dody Sukma Oktiva Askara dalam kesempatannya saat membuka acara pembagian buah.
Sementara itu, Sekretaris Dispar Buleleng, Putu Oka Sastra mengatakan, kegiatan pembagian buah ini dilaksanakan dalam rangka mensukseskan Peraturan Gubernur yang sudah keluar terkait pada pemanfaatan produk lokal. Buah yang dibagikan berdasarkan dengan pembelian melalui tabungan bank sampah yang dimiliki oleh masing-masing pegawai. Setiap hari Jumat setelah krida, setiap pegawai per minggunya tanpa terkecuali diwajibkan untuk membawa sampah khususnya sampah plastik dengan tujuan untuk mengurangi sampah-sampah plastik dan sampah-sampah lainnya yang berada pada lingkungan pegawai setempat.
"Rata-rata tiap bulannya kita dapat mengumpulkan sampah 100 kg dan jadikan tabungan, hari ini 150 staf Dispar mendapat pembagian buah. Jadi yang menjadi titik fokus adalah bagaimana kita bisa berkontribusi terhadapl ingkungan kita masing-masing walaupun sedikit." tambahnya.
Diharapkan, keberlanjutan program ini dapat menjadi contoh positif dalam upaya menjaga kebersihan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar utamanya karyawan Dispar Buleleng.(wd)