Ikuti Kami

SMIK Career Expo Buleleng, Gandeng 30 Perusahaan Serap Tenaga Kerja

Admin bulelengkab | 01 November 2023 | 761 kali

SMKN 1 Sukasada kembali menggelar SMIK Career Expo 2023 yang setahun sebelumnya sudah pernah dilakukan. Kegiatan ini menggabungkan dua program sekaligus, yakni job fair dan karya-karya produk teaching factory dari siswa-siswi SMKN 1 Sukasada. Sebanyak 30 perusahaan bidang pariwisata dan jasa dilibatkan pada job fair kali ini yang nantinya bisa menyerap masyarakat untuk mendapatkan pekerjaan sesuai kapasitasnya.


Kegiatan yang digelar selama 2 hari dari tanggal 1-2 Nopember 2023 itu dibuka oleh Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan SMK Disdikpora Provinsi Bali I gusti Ngurah Crisna Adijaya mewakili Kepala Dinas bersama Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Buleleng Komang Sumertajaya dan Kepala SMKN 1 Sukasada Putu Sumandi Yasa bertempat di Halaman SMKN 1 Sukasada, Rabu (1/11).


Ditemui usai kegiatan Kabid Ngurah Krisna mengatakan sangat mengapresiasi kegiatan ini dan berharap program expo seperti ini bisa diimbaskan ke sekolah-sekolah lainnya yang ada di Bali pada umumnya. 


"Seperti sekolah lain yang mungkin kurang kreatif, agar tau cara menggaet kebutuhan pasar dan tahu cara berkoloborasi dengan dunia industri. Saya ingin SMKN 1 Sukasada bisa mengimbaskan ke sekolah lainnya," pintanya.


Sebagai bentuk dukungan, ke depan Disdikpora Provinsi Bali akan merancang grand design perkembangan SMK di Bali. Tentunya hal ini akan berkerja sama dengan platform digital untuk memastikan keteserapan tenaga kerja. "Termasuk juga nantinya akan membangun SMK BLUD sehingga sekolah bisa berindustri," sambungnya.


Disisi lain, Kepala Disnaker Buleleng Komang Sumertajaya mengatakan bahwa SMIK Career Expo tahun ini yang dibalut program job fair diharapkan mampu mengurangi angka pengangguran yang ada di Buleleng pada khususnya.


"Ini sulit disimpulkan. Bagaimana kita mengumpulkan pemberi kerja dengan pencari kerja. Melalui kegiatan ini saya harapkan mampu menjadi solusinya. Itu yang kita kerjakan," tegasnya.


Sumertajaya berharap kepala sekolah lainnya  mampu mendorong kegiatan seperti ini dan meningkatkan karya kreatif anak didiknya. Sehingga secara tidak langsung mampu meningkatkan karakter para siswanya nanti sebelum terjun ke dunia kerja.


Senada dengan Kadis Sumertajaya, Kepala SMKN 1 Sukasada Putu Sumandi Yasa mengungkapkan bahwa kegiatan ini adalah salah satu wujud dalam memberikan kesempatan kepada alumni, alumni sekolah lainnya, dan masyarakat secara umum untuk mencoba peluang bergabung dalam dunia kerja.


"Kita sadari bersama bahwa angka pengangguran di Indonesia ini masih menjadi tantangan sendiri di negeri ini, kami mencoba bekerja sama dengan Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Buleleng, dunia Industri, dan tentunya LPK dalam menjawab tantangan ini," tegasnya.


Secara teknis, Kepsek Sumandi menjelaskan bahwa Expo tahun ini menggabungkan dua program, yakni job fair dan gelar karya produk-produk teaching factory dari seluruh konsentrasi keahlian yang kami miliki, yakni kriya kreatif kayu dan rotan, kriya kreatif batik dan tekstil, seni lukis, seni tari, seni karawitan, desain komunikasi visual, perhotelan, dan kuliner.


"Jadi, kami berusaha melaksanakan program ini semata-mata memberikan kesempatan bagi siswa-siswi kami dalam menumbuh kembangkan jiwa kewirausahaannya sekaligus menghadapi secara langsung apa yang dibutuhkan dalam dunia industri. Saya harapkan kegiatan ini  bisa dilakukan berkelanjutan setiap tahunnya," tutupnya.