Penyuluh Agama Hindu di Kabupaten Buleleng dinilai memiliki peran strategis dalam memperkuat nilai-nilai keagamaan sekaligus membentuk karakter bangsa. Hal ini disampaikan oleh I Made Pasek selaku Koordinator Kelompok Kerja Penyuluh Agama Hindu (Pokjarluh) Kabupaten Buleleng, dalam acara Bincang Komunikasi (B-Kom) di ruang Buleleng Command Center (BCC), Dinas Kominfosanti, Selasa (17/9).
Dalam kesempatan itu, Pasek menegaskan bahwa tugas penyuluh agama tidak hanya sekadar memberikan pemahaman tentang ajaran agama Hindu, tetapi juga bertujuan untuk membentuk karakter masyarakat. “Penyuluhan agama tidak hanya mengenai ritual, melainkan juga mencakup pembentukan karakter yang luhur,” ujarnya.
Menurutnya, manfaat dan peran para penyuluh sudah mulai dirasakan oleh masyarakat, khususnya di beberapa desa Pakraman yang kini melibatkan penyuluh agama dalam kegiatan upacara purnama tilem. “Sekarang beberapa desa Pakraman yang sedang melaksanakan upacara purnama tilem sudah mengundang penyuluh agama untuk memberikan pembinaan,” jelasnya.
Lebih lanjut, Pasek menambahkan pentingnya menjaga kerukunan antarumat beragama sebagai salah satu fokus utama penyuluhan. Selain itu, pihaknya juga menyoroti pentingnya pengendalian diri, yang dalam ajaran Hindu disebut 'Sad Ripu' atau enam musuh dalam diri manusia, seperti amarah, iri hati, dan ketamakan. “Hawa nafsu dapat merusak hubungan antarmanusia, oleh karena itu kita perlu terus mengasah diri untuk mengendalikannya,” tambahnya.
Selain itu, Untuk mempermudah akses informasi, Pasek menyebutkan bahwa masyarakat dapat memanfaatkan media sosial sebagai sarana konsultasi terkait agama Hindu melalui akun Facebook "Nirwasita Gantari". "Kami menyediakan layanan online yang dapat diakses masyarakat untuk berinteraksi langsung dengan para penyuluh," terangnya.
Sementara itu, Sebagai bentuk dukungan terhadap kegiatan keagamaan, para penyuluh agama siap berkolaborasi dalam berbagai upacara keagamaan, seperti Panca Yadnya. "Kami siap membantu masyarakat agar mereka mendapatkan edukasi yang tepat terkait ajaran dan tradisi Hindu," tutup Pasek.
Harapannya, semoga berbagai upaya yang telah dilakukan dapat membantu masyarakat Buleleng untuk semakin memahami ajaran agama Hindu dan menerapkan nilai-nilai luhurnya dalam kehidupan sehari-hari.