Beri Pemahaman Pencegahan Covid-19, Kodim 1609/Buleleng Laksanakan Sosialisasi Keliling

Admin bulelengkab | 20 Mei 2020 | 91 kali

Guna meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan masyarakat Buleleng dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19, Komando Distrik Militer (Kodim) 1609/Buleleng melaksanakan sosialisasi keliling. Sosialisasi yang bersinergi dengan Polres Buleleng dan SKPD Pemkab Buleleng terkait itu sudah dilaksanakan di Kecamatan Sawan pada Senin (18/5) kemarin, dan selanjutnya akan dilaksanakan lagi di Kecamatan Seririt pada Jumat (22/5).

Ditemui di ruang kerjanya pada Rabu (20/5), Kepala Staf Kodim (Kasdim) 1609/Buleleng Mayor Kav Nyoman Arya Jayantara menjelaskan tujuan dari dilaksanakannya sosialisasi itu adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap langkah-langkah pencegahan Covid-19. Pemahaman yang diberikan antara lain Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), kesadaran memakai masker, social distancing.

Selain itu, karena banyaknya masyarakat yang mendapat hasil positif saat melakukan rapid test, Jayantara mengatakan pihaknya juga melalui sosialisasi tersebut menenangkan masyarakat agar tidak panik. Karena meskipun masyarakat mendapat hasil positif dari rapid test, itu bukanlah hasil yang final karena masih perlu dites lagi melalui Swab Test. Dan dari Swab Test tersebut hasilnya belum tentu positif.

Teknis sosialisasi tersebut kata Jayantara dilaksanakan dengan iring-iringan atau konvoi. Materi sosialisasi disampaikan kepada masyarakat melalui pengeras suara. Selain itu, pihaknya juga akan memasang banner imbauan di mobil dan banyak dilihat oleh masyarakat.

Selain dua Kecamatan yang disebutkan di atas, pihaknya juga berencana akan melaksanakan sosialisasi itu ke seluruh Kecamatan di Kabupaten Buleleng. Terutama diprioritaskan kepada wilayah-wilayah yang merupakan zona rawan penyebaran Covid-19.

Dengan sosialisasi ini, Jayantara berharap masyarakat semakin meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan terkait upaya pencegahan Covid-19. Selain itu, meski waspada masyarakat juga diingatkan agar tidak panik dalam menyikapi situasi wabah Covid-19. (cnd)